Manusia Itu Fidel! dan Puisi-puisi Lainnya

Manusia Itu Fidel!

Fidel.. Manusia yang sepantas-pantasnya untuk dihormati..

Seluruh hidup bekerja untuk kemanusiaan..

Tentang cita dan harapan akan dunia yang bebas dari penghisapan dan penindasan..

Negeri yang mengaku adidaya membencimu, memantau gerak-gerik dan berkali-kali menuduhmu teroris..

Karena membunuhmu adalah keharusan bagi mereka yang menghalangi hasrat kerakusan!

Tetap saja, sampai sekarang Kuba tetap tegak, dan berdaulat!

Menolak menjadi budak kapitalisme monopoli..

 

Fidel.. Puluhan tahun silam kawan sejatimu, Ernesto telah duluan pergi.. Mati bermartabat!

Meninggalkan warisan keberanian untuk melawan kemapanan..

Kamu pun telah pergi bukan karena kalah! Hanya karena masa senja adalah kepastian dari manusia itu sendiri..

Yang membencimu berjingkrak kegirangan karena manusia keras kepala itu telah tiada..

Dan yang kehilangan bukan hanya Kuba, tetapi seluruhnya yang berjuang menuju pembebasan sejati!

 

Fidel.. Tabur bunga penghormatan selayaknya untukmu sebagai salam perpisahan!

Yakinlah yang telah pergi dan meninggalkan sejarah kemanusiaan akan tetap hidup!

Hidup dalam ingatan dan semangat para pejuang-pejuang pembebasan di seluruh negeri!

Hasta Siempre, Comandante!

 

Mengenang Fidel

[Makassar, 27 November 2016]

 

Kamar dan Penjara

Di sini..

Kamar dan penjara tak ada beda..

Bersama dengan setumpuk buku, membiarkannya berdebu..

Mati ketika tidak bisa melakukan apa-apa meski nafas belum terhenti..

Tak berkutik, kosong dan sepi..

Di luar sana, para pembual, pembenci dan malaikat bertanduk berkolaborasi..

Menghancurkan pedalaman dengan membunuh pelan-pelan..

Meskipun manusia semuanya adalah pendosa..

Tetapi hasrat menghakimi melampaui kehendak Sang Maha..

Sekali lagi, berbahagialah mereka yang merawat cinta dan memenggam erat keyakinan!

[Makassar, 8 November 2016]

 

Gerakan Mahasiswa (Kekinian)

Ada yang memperdebatkan tentang Tuhan..

Ada yang memperdebatkan tentang rekontruksi, reformasi, revolusi dan re re lainnya..

Ada pula yang memperdebatkan tentang cara menjadi pemerintah yang baik ketika nanti menjadi pejabat..

Semuanya terlihat mudah-mudah saja ketika mengutip pernyataan tokoh dalam berpendapat..

Menjadikan media-media mainstream sebagai isu dalam berdemontsrasi..

Hanya cukup dengan sepuluh orang saja berteriak tentang rakyat..

Dengan menutup akses jalan dan membakar ban bekas telah mengaku nasionalis..

Malamnya berkumpul di warung kopi dan melingkar bersama politisi..

Jangan tanyakan mereka tentang bagaimana buruh yang upahnya dipangkas…

Petani yang dirampas tanahnya dan penggusuran masyarakat pinggiran perkotaan..

Bagaimana pula dengan mahalnya biaya kuliah mahasiswa tiap tahunnya?

Hanya merasakan tetapi ketakutan bersinggungan dengan simbol nilai mata kuliah!

Kebimbangan adalah watak karena sistem pendidikan yang sesat arah..

Bagi yang sadar, ajak mereka, bangunkan mereka..

Dan perlihatkan mereka tentang makna persatuan!

[Makassar, 24 November 2016]

Sumber gambar: http://koraynergiz.deviantart.com/art/Fidel-Castro-435008220

  • Entah pendengarannya seorang kisanak kurang jelas, atau kata-kata saya tak tangkas, sehingga ajakan saya ke satu hajatan disalah-pahami. Betapa tidak, Gusdurian menghelat haul Gus Dur, dia tangkap sebagai acara makan durian, terlebih lagi bakal minum jus durian. Mungkin kata Gusdurian menjadi biangnya. Apalagi sudah masuk musim durian. Sesarinya, hajatan haul Gus Dur (K.H. Abdurrahman Wahid,…

  • (Suatu Tinjauan Sosiologi Kekerasan) Kawasan Timur Tengah kembali memanas pasca kelompok Hamas Palestina menggencarkan serangan mendadak ke Israel tidak jauh di perbatasan Gaza, Sabtu (7/10/23) dini hari waktu setempat. Akhir pekan yang berubah mencekam, karena serangan ribuan nuklir itu tepat ditujukan ke Tel Aviv dan Yerusalem, menembus sistem pertahanan Iron Dome menghancurkan banyak bangunan. Frank…

  • Aktivitas manusia di era sosial media adalah produksi dan distribusi konten. Konten quote-quote adalah konten yang paling banyak berseliweran. Quotation adalah sebuah kalimat atau syair pendek yang disampaikan dalam rangka memberi makna ataupun mengobati perasaan derita dalam hidup. Penderitaan divisualisasikan dan didistribusikan melalui quote pada jejaring sosial media dalam upaya agar setiap orang diharapkan dapat…

  • “Saya tidak memikirkan representasi kecantikan yang lebih baik daripada seseorang yang tidak takut menjadi dirinya sendiri.” Pernyataan Emma Stone ini memberi sugesti pada saya betapa cantiknya seorang perempuan yang dikisahkan oleh dosen-dosen filsafat, dan yang digambarkan dalam film Agora yang pernah saya tonton. Sekitar 8 Maret 415 Masehi, kota Alexandria (Mesir) telah menjadi saksi bisu…

  • “Cita-cita kamu apa?” Ini adalah sepenggal pertanyaan yang begitu membosankan bagiku. Aku masih, dan selalu ingat. Betapa orang-orang sering mengajukannya kala aku masih di Taman Kanak-Kanak. Mulai bapak dan ibu. Tante dan om. Nenek dan kakek. Juga sepupu yang usianya terlampau jauh di atasku. Di sekolah pun demikian. Para guru kerap melontarkan deretan kalimat ini.…


Kala Literasi

Jl. Pa’ Bentengang No.6, RT.01/RW.08, Mangasa Kec. Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90221